Fungsi Kunci Pas, Pengertian, Cara Menggunakan dan Merawatnya

Bekerja di bengkel tentunya membutuhkan berbagai peralatan kerja, salah satunya yaitu kunci pas. Kunci yang paling banyak digunakan pada bengkel ini dibuat dengan desain sedemikian rupa supaya bisa digunakan sebagaimana mestinya. Adapun fungsi kunci pas yaitu supaya dapat mengendurkan ataupun mengencangkan sebuah komponen.

Kunci pas punya sebutan lainnya meskipun kebanyakan orang memang mengenalnya sebagai kunci pas. Meskipun begitu tidak sedikit yang mengenalnya sebagai open end spanner maupun open end wrench.

Walaupun memiliki beberapa nama, tetapi fungsi kunci tersebut tetaplah sama yaitu untuk melonggarkan serta mengetatkan baut yang terpasang pada suatu benda.

Pengertian Kunci Pas

Kunci pas adalah sebuah kunci berbentuk datar serta rahang dan dapat dimanfaatkan bolak balik. Adapun sudut rahang kunci adalah terbuka, sehingga dapat dipastikan alat ini tidak dapat berfungsi sebagai pengunci baut secara berlebihan. Ketika tetap dipaksakan maka objek bisa terjatuh bahkan dapat menyebabkan kerusakan pada kunci serta baut itu sendiri.

Pada dasarnya kunci pas didesain dengan adanya campuran logam seta chromium vanadium yang bisa perhatikan di punggung kunci. Adapun fungsi dari digunakannya material tersebut yaitu supaya kunci pas tidak mudah mengalami kerusakan seperti aus pada waktu digunakan.

Walaupun demikian, sekarang sudah ada juga kunci pas yang materialnya dari material tingkat kepadatan rendah sehingga mudah rusak. Kunci pas menawarkan konstruksi berbentuk shank yaitu batang dengan rahang di kedua ujungnya.

Adapun sudut pegangan dari kedua ujung tersebut biasanya adalah 15 derajat. Walaupun begitu, tetap ada kunci pas yang didesain secara khusus sehingga sudutnya yaitu 90 derajat.

Kemudian kunci pas juga terdapat rahang di ujungnya dan berukuran berbeda-beda, namun rahang ini ukurannya sama persis terhadap ukuran kepala baut. Adapun satuan kunci pas adalah mm serta inch. Pada dasarnya, ukuran metrik tersebut dimulai dari angka 4 mm hingga mencapai angka 80 mm.

Sedangkan di bengkel penggunaan kunci pas biasanya yaitu minimal ukuran 6 mm dan tingkat kenaikannya yaitu sebesar 1 mm. Daripada itu ukuran maksimumnya yaitu 36 mm. Walaupun demikian, masih terdapat berbagai macam ukuran kunci pas antara lain 31, 33, 34 hingga 35 mm.

Perlu diperhatikan, bahwa di setiap ujung kunci pas maka ukuran rahangnya kuncinya tidaklah sama dan saling berlawanan. Contohnya, apabila di ujung kanan ukuran rahang kunci yaitu 10 mm maka biasanya di ujung kiri berukuran 11 mm. Dengan begitu untuk menyebut kunci tersebut pengguna bisa menjulukinya kunci pas 10-11 mm.

Baca Juga: Kunci Inggris: Pengertian, Komponen, Fungsi, Cara Menggunakan dan Merawatnya

Fungsi Kunci Pas

Sesuai pembahasan sebelumnya, fungsi kunci pas secara umum untuk melonggarkan ataupun mengetatkan baut yang terletak di sebuah benda dengan momen penggunaan tidak terlalu besar.

Artinya, sebelum kunci pas digunakan maka baut tersebut sudah dilonggarkan terlebih dahulu menggunakan alat lainnya misalnya kunci shock, ring dan lainnya. Setelah berhasil dikendurkan, baru selanjutnya seseorang akan memanfaatkan kunci pas.

Di dalam dunia perbengkelan, ada beragam kegunaan yang ditawarkan kunci pas. Di bawah ini terdapat fungsi kunci pas agar bisa disimak dengan detail:

1. Agar bisa mengencangkan maupun melonggarkan baut.
2. Supaya dapat melepas baut dengan cara lebih cepat karena mudah dalam memasukkannya.
3. Berkemampuan untuk diaplikasikan pada ruang kerja bercelah sempit.
4. Bisa ditujukan pada baut berkepala segi enam dan kotak.
5. Dapat melonggarkan baut ketika posisinya tidak bisa diraih oleh kunci lainnya.
6. Pemakaian sangat fleksibel dan mampu mengatasi batu yang letaknya berada pada tengah batang besi.

Berdasarkan fungsinya itu, bisa dikatakan bahwa kunci pas berguna dalam melonggarkan komponen yang memang tidak bisa diraih kunci ring. Bentuk pengaplikasian kunci pas yaitu di sepeda motor tepatnya pada baut spion. Posisi baut tersebut hanya dapat dikendurkan dengan bantuan kunci pas.

Ketahui Juga: 20 Special Service Tools dan Fungsinya (Lengkap)

Cara Menggunakan Kunci Pas

Dalam menggunakan kunci ini tidak dianjurkan secara sembarangan, karena jika tidak sesuai, maka dapat mengakibatkan kerusakan baut maupun kunci pas. Sangat penting bagi seseorang khususnya mekanik supaya paham tentang cara mengaplikasikan kunci pas yang tepat. Berikut adalah cara tepat menggunakan kunci pas:

1. Perhatikan ukuran kunci pas yang ingin digunakan, ukurannya wajib sama persis terhadap kepala baut yang hendak dikencangkan atau dilepas. Apabila ukuran baut yaitu 12 mm, maka kunci juga harus berukuran 12 mm juga. HIndari pemakaian kunci yang ukurannya tidak sesuai baut, karena bisa menyebabkan rusaknya kunci maupun baut itu sendiri.
2. Apabila kunci pas ukurannya sesuai, berikutnya gunakan kunci pas tersebut pada posisi yang pas. Posisikan kunci pas lurus terhadap baut yang hendak dilepas maupun dipasang. Jangan pernah menggunakan kunci pas ketika posisinya miring supaya tidak merusak baut/ kunci pas.
3. Pasangkan kunci tepat di kepala baut yang hendak dikencangkan maupun dikendurkan. Pastikan posisinya masuk dan rata dengan baut. Sehingga tidak akan terjadi slek atau meleset ketika menggunakannya.
4. Jika ingin mengencangkan baut maka putarlah kunci pas ke arah kanan. Sedangkan jika ingin melonggarkan baut maka putar ke arah sebaliknya.
5. Gunakan rahang yang paling besar sebagai tumpuan.
6. Ketika memakai kunci pas, perhatikan posisi memegang. Pastikan pengguna menarik kunci pas ketika berada pada posisi yang ergonomis. Jangan gunakan kunci apabila sedang di posisi mendorong.
7. Tidak dianjurkan menggunakan kunci pas ketika terkoneksi ke kunci lainnya. Sebab hal ini dapat merusak benda tersebut.
8. Hindari menggunakan kunci ketika kondisi rahangnya sudah rusak, bundar maupun retak sebab kunci dengan kondisi ini bisa mengakibatkan selip dan akan melukai penggunanya.
9. Pastikan agar menghindari pemakaian kunci pas yang kondisinya kotor sebab bisa mudah terlepas dari genggaman penggunanya.

Perawatan yang Tepat untuk Kunci Pas

Supaya fungsi kunci pas selalu maksimal maka diperlukan sebuah perawatan, khususnya mengenai perilaku dalam pemakaian kunci pas. Apabila kunci pas digunakan secara sembarangan, maka kunci mudah bengkok serta rusak. Berikut ini beberapa cara perawatan kunci pas sehingga nantinya usia pemakaian menjadi lebih panjang:

1. Bersihkan kunci pas setiap kali selesai dipakai. Gunakan kain bersih yang sudah dicelupkan di sedikit minyak pelumas, tujuannya agar tidak mudah berkarat.
2. Simpan kunci pas ke tempat semula, contohnya di toolbox, rak dinding, lemari khusus atau lainnya.
3. Jangan pernah meletakkan atau menyimpan kunci digabung dengan peralatan lain yang kondisinya kotor bahkan berkarat.
4. Wadah untuk menyimpan kunci pas dipastikan kering serta tidak lembab.
5. Segera simpan kunci pas jika sudah selesai menggunakannya dan membersihkannya, agar kunci tersebut tidak hilang tercecer.
6. Agar tidak mudah rusak, gunakanlah kunci ring terlebih dulu untuk mengendorkan mur, kemudian lanjutkan dengan mengaplikasikan kunci pas.
7. Kunci pas tidak diperbolehkan untuk digunakan secara paksa terlebih jika baut macet.
8. Selalu periksa kondisi kunci pas berkala dan buang kunci jika sudah rusak.

Itulah beberapa informasi terkait kunci pas, fungsi kunci pas bahkan perawatan yang tepat. Jika sudah memahami mengenai fungsinya, gunakanlah kunci pas dengan cara yang sesuai.

Jangan lupa untuk selalu merawat kunci pas serta peralatan bengkel lainnya dengan tepat agar dapat memperpanjang usia dari peralatan bengkel itu sendiri.