Jenis-jenis Belut Air Tawar dan Air Laut

Ekosistem air memang selalu dihiasi dengan berbagai makhluk yang unik dan menarik. Selain ikan, jenis belut juga termasuk yang sering menghiasi ekosistem air. Belut sendiri terdiri dari beberapa jenis. Ada jenis belut air tawar dan air laut yang tentunya memiliki beragam karakteristik dan keunikan sendiri.

Perbedaan ini bukan hanya dari jenis air yang ditinggali saja. Namun ada banyak sekali poin tambahan yang menjadi pembedanya. Sedangkan jika berbicara mengenai manfaat belum, tentu ada banyak yang bisa didapat. Semua poin penting ini akan dijabarkan secara mendalam dan detail berikut ini:

Jenis Belut Air Tawar

Untuk jenis yang pertama, adalah jenis belut air tawar. Tentu saja, perbedaan jenis belut air tawar dan air laut akan terjawab pada pembahasan kali ini. Belut air tawar memang khusus tinggal di air tawar saja. Biasanya, belum semacam ini akan dimanfaatkan untuk menghiasi akuarium bagi pecintanya.

Karakteristik utama belut semacam ini adalah mendiami bagian dasar tempat hidupnya. Jika di akuarium, maka akan sering ditemukan di bagian bawah atau dasarnya. Untuk mengetahui semua karakteristik tiap jenis, maka akan diberikan daftarnya beserta uraiannya di bawah ini secara lengkap:

1. Belut Tire Track

jenis belut tire track
sumber gambar: www.bigalspets.com

Jenis belut air tawar yang pertama adalah Tire Track. Belut air tawar ini termasuk yang terbesar karena bisa memanjang hingga 70 cm. Sehingga, jika ingin memilikinya di akuarium harus menyiapkan akuarium dengan ukuran yang besar. Hal ini merupakan suatu keharusan agar belut bisa bergerak.

Sedangkan untuk bagian tubuhnya, akan terlihat jelas motif uniknya. Pada bagian atas, ada bagian gelap dengan warna pasir yang dikombinasikan dengan warna kuning cantik. Jika dilihat secara langsung, maka warna gelap akan lebih menonjol karena motif passing yang dominan pada tubuhnya.

2. Belut Zig Zag

belut zig zag
sumber gambar: www.fishbase.se

Jenis belut air tawar dan air laut pasti memiliki pola yang hampir mirip. Seperti halnya belut bernama Zig Zag ini yang polanya hampir menyerupai jenis pertama. Jika bukan ahlinya, maka akan sulit membedakannya. Namun ada pembeda utama yang bisa dilihat, yaitu kerapatan pola dan warnanya.

Untuk jenis ini, pola pada tubuhnya lebih rapat dan lebih kecil serta membentuk zig-zag. Sedangkan untuk warnanya sendiri, jauh lebih pekat dari jenis yang pertama tadi. Lalu untuk untuk ukurannya, jenis belut satu ini bisa tumbuh hingga 90 cm sehingga membutuhkan media hidup yang cukup besar.

3. Belut Black Spotted

belut black spotted
sumber gambar: www.rfitropicalfish.com

Belut Black Spotted tergolong belut yang sangat unik. Bisa dibilang unik karena pola yang muncul sangatlah berbeda dari belut lainnya. Saat belut ini menginjak usia dewasa, maka pola bintik hitam akan muncul secara merata ke bagian tubuhnya. Sehingga bagian tubuhnya akan didominasi pola ini.

Untuk ukurannya sendiri, belut ini bisa dibilang sedang dan tidak terlalu panjang. Hingga usia dewasa, belut ini maksimal bisa tumbuh sekitar 50 cm saja. Jika ingin menjadikan belut ini sebagai hiasan, maka sangatlah pas. Karena usia belut ini sendiri sangatlah panjang dan mampu hidup hingga usia 18 tahun.

4. Belut Electric

belut listrik
sumber: wikipedia.com

Jenis belut air tawar yang kelima adalah jenis belut Electric. Sesuai dengan namanya, belut ini bisa menghasilkan tegangan listrik sebesar 500 volt. Maka dari itu, belut ini tidak disarankan untuk dipelihara atau dimainkan oleh orang awam. Karena dengan listrik yang dihasilkan, bisa menyebabkan lumpuh.

Tidak sedikit kasus kematian yang disebabkan oleh belut ini terjadi pada manusia. Karakteristik utama belut ini adalah warna gelapnya yang polos tanpa corak. Untuk panjangnya sendiri bisa mencapai 2 sampai 2,5 meter. Maka dari itu, untuk memeliharanya dibutuhkan media hidup yang besar dan luas.

Jenis Belut Air Laut

Jika sudah mengetahui jenis-jenis belut air tawar, maka tidak akan lengkap jika tidak membahas belut air laut. Jenis belut air tawar dan air laut memang bisa dibedakan secara umum dari air tempat hidupnya. Namun untuk pembahasan kali ini, akan diuraikan juga mengenai karakteristik tiap jenisnya.

Karena memiliki media hidup di air yang berbeda, tentunya akan ada banyak perbedaan yang bisa dilihat. Mulai dari panjangnya, warnanya, bentuknya, dan lain-lain. Maka dari itu, simak penjabaran di bawah ini secara menyeluruh untuk mengetahui apa saja jenis belut air laut. Berikut daftarnya:

1. Belut Laut Gymnothorax Dorsalis

belut gymnothorax dorsalis
sumber gambar: www.researchgate.ne

Belut satu ini sering dinamai dengan moray laut. Media hidup yang biasa dipakai oleh belut jenis ini adalah di perairan dengan lumpur dan pasir yang pekat. Jadi tidak bisa sembarang air laut bisa menjadi tempat hidup dari belut satu ini. Kedalaman tempat hidupnya sendiri sekitar 2 hingga 80 m di laut.

Karakteristik belut satu ini tergolong unik. Untuk jajaran giginya sendiri, terbilang cukup pendek pada bagian dalam dan agak panjang di bagian dalam. Sedangkan di bagian kepala, ada pori-pori yang menjadi ciri khasnya. Panjang belut ini bisa mencapai 126 cm selama masa hidupnya berlangsung.

2. Belut Laut Gymnothorax Isingteena

belut gymnothorax isingteena
sumber: wikipedia.com

Belut air laut yang kedua ini memiliki pola unik yang sangat kentara. Pola bercak hitam yang tersebar di tubuhnya menjadi dominasi utamanya. Sedangkan untuk warna dasarnya adalah putih kekuning-kuningan. Belut ini banyak hidup di sekitar terumbu karang, sehingga pola tubuhnya untuk kamuflase.

Bercak ini akan menyebar secara merata ke seluruh bagian tubuhnya namun dengan pola yang tidak terstruktur. Hal ini sudah mencari ciri khas dari belut ini. Berbeda dengan jenis pertama, belut jenis ini bisa hidup lebih panjang lagi yaitu sekitar 180 cm. Jadi ukuran belut ini tidak bisa dikatakan kecil.

3. Belut Laut Gymnothorax Javanicus

jenis belut gymnothorax javanicus
sumber gambar: www.fishbase.se

Belut jenis ini biasa disebut juga sebagai belut raksasa. Kenapa dikatakan demikian? Karena ukuran tubuh belut ini adalah yang paling besar dibandingkan yang lainnya. Panjang belut ini sendiri bisa mencapai 3 meter dengan berat normal sekitar 30 kg. Jadi ukurannya tidak bisa diragukan lagi.

Motif badannya sendiri memiliki dominasi warna gelap yang terdiri dari cokelat dan hitam. Belut ini tidak melulu ditemukan di air laut. Meski media hidup utamanya adalah di dalam air laut, namun pernah juga ditemukan di air tawar dan air payu. Bisa dikatakan belut satu ini memang memiliki keunikan tersendiri.

4. Belut Laut Gymnothorax Pictus

belut gymnothorax pictus
sumber gambar: www.fishbase.se

Jenis selanjutnya adalah belut laut yang biasa disebut dengan nama belut macan tutul. Motif tubuh dari belut ini memang menyerupai macan tutul pada umumnya. Bintik kuning dan hitam mendominasi seluruh badan tanpa terkecuali. Mulai dari remaja, bintik-bintik ini akan mulai muncul di tubuh.

Belut ini juga tergolong besar untuk ukuran belut laut. Namun tetap tidak bisa mengalahkan belut raksasa. Dalam masa hidupnya, belut ini bisa hidup hingga memiliki panjang 300 cm dengan berat umum 30 kg. Dengan berat ini, belut macan tutul bisa dikatakan sebagai salah satu yang terbesar.

Itulah jenis belut air tawar dan air laut yang perlu dipahami. Selain jenis di atas, tentunya masih ada banyak jenis lainnya yang ada di perairan. Setiap jenis memiliki karakteristik yang berbeda. Ukuran panjangnya juga berbeda. Untuk itu, perlu dipahami jenisnya dengan baik agar mudah mengenalinya.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *