Teknik kendaraan ringan dikategorikan sebagai jurusan otomotif. Saat ini industri otomotif semakin berkembang sehingga tak heran jika jurusan TKR semakin diminati.
Bagi yang tertarik untuk melanjutkan pendidikan dengan jurusan TKR ada baiknya mengetahui informasi penting terlebih dahulu. Misalnya, apa saja materi yang diajarkan, prospek kerja, serta kisaran gaji yang mungkin didapatkan setelah bekerja.
Materi Teknik Kendaraan Ringan (TKR)
Jurusan Teknik Kendaraan Ringan memfokuskan para peserta didik atau siswa agar memiliki keahlian di bidang otomotif. Melalui pembelajaran TKR siswa akan dibekali ilmu mengenai perawatan dan perbaikan kendaraan. Lalu apa saja materi yang dipelajari di jurusan TKR? Berikut penjelasannya:
1. Gambar Teknik Otomotif
Gambar teknik otomotif menjadi salah satu materi yang diajarkan bagi siswa yang memilih jurusan Teknik Kendaraan Ringan. Tujuannya, siswa dapat memahami dasar-dasar dari desain dan mampu membuat gambar otomotif. Paling tidak siswa diharapkan bisa membedakan dan memahami makna dari setiap komponen dan garis-garis pada gambar.
Target besarnya yaitu siswa dapat membuat sketsa atau desain gambar otomatis dalam bentuk dua dimensi dan tiga dimensi. Materi gambar teknik tentunya akan dipecah menjadi beberapa mata pelajaran sehingga siswa bisa belajar secara bertahap dari sub materi paling dasar.
Bagi siswa yang ingin melanjutkan kuliah dengan penjurusan otomotif, keterampilan menggambar teknik akan menjadi bekal penting. Jadi siswa yang akan kuliah di jurusan yang sama tidak harus mempelajari dasar-dasarnya lagi. Siswa diharapkan bisa lebih berkembang dan bereksplorasi dengan bekal ilmu tersebut ketika melanjutkan pendidikan ke jenjang perkuliahan.
2. Dasar Otomotif
Selain gambar teknik dasar otomotif juga menjadi salah satu materi yang selalu ada di kompetensi keahlian Teknik Kendaraan Ringan. Dasar otomotif juga dipecah menjadi beberapa mata pelajaran sehingga siswa bisa lebih fokus dalam memahami sub materi dasar otomotif.
Lalu apa saja yang dipelajari dari materi ini? Siswa akan diperkenalkan dengan karakteristik mesin. Setidaknya siswa mampu mengenali 2 jenis mesin kendaraan yaitu mesin bensin dan mesin diesel.
Memahami karakteristik mesin otomotif sangat penting karena perawatan dan penanganan kerusakan dari kedua jenis mesin tersebut berbeda. Oleh karena itu, siswa perlu mengetahui lebih spesifik tentang kedua jenis mesin otomotif tersebut sebelum memilih jenis penanganan yang tepat.
3. Pekerjaan Dasar Teknik Kendaraan Ringan
Pekerjaan dasar TKR mencangkup beberapa sub materi yang harus dikuasai oleh siswa. Antara lain yaitu mengenal peralatan yang ada di bengkel otomotif, mempelajari fungsi peralatan tersebut, dan mempraktikkan pekerjaan dasar yang harus bisa dikuasai oleh lulusan TKR SMK.
Dengan adanya materi ini lulusan TKR diharapkan dapat memiliki bekal ilmu yang cukup serta keahlian yang berguna di industri. Sehingga siswa menjadi lulusan yang kompeten dan dibutuhkan oleh perusahaan.
4. Pemeliharaan Mesin Kendaraan
Selain belajar memperbaiki siswa juga nantinya akan dibekali ilmu mengenai cara pemeliharaan mesin kendaraan ringan yang benar. Terkadang seseorang yang datang ke bengkel otomotif tidak hanya membutuhkan bantuan untuk memperbaiki mesin kendaraan tetapi juga membutuhkan teknisi untuk memelihara atau melakukan maintenance.
Tujuan dari pemeliharaan mesin kendaraan sendiri yaitu untuk memaksimalkan setiap fungsi dan kinerja dari komponen mesin. Dengan begitu, masa pakai kendaraan dapat bertahan lebih lama.
5. Pemeliharaan Kelistrikan
Materi pemeliharaan kelistrikan pada kompetensi keahlian TKR akan memberikan ilmu kepada siswa mengenai teknik dan mekanisme kelistrikan di kendaraan. Jadi, dengan mempelajari materi ini siswa diharapkan mampu memiliki keterampilan dalam menangani kerusakan serta memperbaiki sistem kelistrikan yang ada di kendaraan ringan.
6. Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Karena prospek kerja TKR berhubungan dengan mesin dan alat-alat maka siswa juga perlu dibekali ilmu mengenai kesehatan dan keselamatan kerja. Sebetulnya saat ini hampir semua perusahaan sudah menerapkan standar kesehatan dan keselamatan kerja untuk melindungi setiap pegawainya.
Namun, siswa juga perlu mengetahui dasar-dasar tentang materi ini. Tujuannya tidak lain agar siswa bisa menjaga keselamatan diri sendiri saat bekerja.
7. Mata Pelajaran Umum
Selain mempelajari materi tentang otomotif pada kompetensi keahlian TKR juga siswa akan diberi mata pelajaran umum. Misalnya seperti bahasa Indonesia, bahasa Inggris, matematika, agama, dan lain sebagainya.
Selain itu, siswa juga akan diberikan pelajaran mengenai kewirausahaan. Tujuannya agar setelah lulus siswa tidak hanya bergantung dengan mencari pekerjaan di industri, tetapi juga bisa mendirikan usaha sendiri.
Lulusan TKR Kerja Apa?
Setelah lulus dari SMK biasanya siswa langsung mencari kerja. Lalu, bagaimana prospeknya setelah lulus dan lulusan Teknik Kendaraan Ringan kerja apa?
Bagi yang penasaran dengan jurusan ini pasti bertanya-tanya bagaimana peluang pekerjaan yang mungkin didapatkan bagi lulusan TKR. Berikut prospek kerja lulusan TKR:
1. Tenaga Ahli di Industri Otomotif
Lulusan TKR berpeluang besar untuk menjadi seorang tenaga ahli di industri otomotif. Saat ini ada banyak industri otomotif di Indonesia yang membutuhkan tenaga ahli mulai dari lulusan SMK, D3, dan S1. Jadi lulusan TKR bisa melamar kerja di industri otomotif setelah lulus.
2. Mekanik
Lulusan TKR yang memiliki keahlian dalam melakukan perawatan dan memperbaiki mesin kendaraan sangat berpotensi untuk menjadi seorang mekanik. Bekal ilmu dan keahlian dalam menangani permasalahan mesin kendaraan bisa digunakan untuk bekerja sebagai mekanik di bengkel resmi otomotif atau juga bisa membuka jasa sendiri.
3. Operator Alat Berat
Untuk mengoperasikan dan melakukan pemeliharaan alat berat biasanya perusahaan atau industri membutuhkan seorang operator. Nah, lulusan TKR juga bisa bekerja di bidang ini. Bekerja di industri alat berat atau industri pertambangan yang membutuhkan seorang operator alat berat akan memberikan pengalaman berharga.
Dengan begitu, lulusan Teknik Kendaraan Ringan dan otomotif bisa semakin berkembang. Pengalaman kerja juga akan membantu meningkatkan kompetensi dari lulusan TKR sendiri.
4. Jurnalis Otomotif
Jurnalis adalah seseorang yang bekerja meliput dan memberitakan suatu informasi kepada khalayak luas. Bagi lulusan TKR yang bekerja sebagai jurnalis otomotif artinya bisa menyampaikan berbagai informasi dan wawasan mengenai otomotif. Dengan bekerja sebagai jurnalis, lulusan TKR bisa membagikan pengalaman serta ilmu yang sudah dipelajarinya kepada masyarakat.
5. Vlogger Otomotif
Pada dasarnya pekerjaan jurnalis dan vlogger sama saja. Namun, jurnalis bekerja di bawah naungan media, sementara vlogger hanya membutuhkan channel seperti YouTube dan media sosial untuk menyampaikan informasi.
Selain itu, penyampaian informasi yang dilakukan oleh vlogger juga terkesan lebih santai dan lebih dekat dengan khalayak. Jadi, bagi lulusan TKR yang lebih senang bereksplorasi dengan membuat konten dan berbagi informasi seputar otomotif bisa kerja sebagai vlogger.
Berapa Gaji Kerja Lulusan TKR?
Mengetahui prospek kerja saja mungkin tidak cukup. Memang banyak orang yang mempertanyakan berapa kisaran gaji dari lulusan TKR. Pada dasarnya besaran gaji yang diterima setiap lulusan TKR akan berbeda sesuai dengan kecerdasan dan keterampilan yang dimilikinya.
Tak hanya itu, nilai gaji juga bisa berbeda berdasarkan kebijakan perusahaan tempat bekerja. Namun paling tidak bagi seorang lulusan TKR dari SMK yang belum berpengalaman kerja potensi gaji yang akan diterima berkisar Rp3 juta sampai Rp4 juta. Nilai gaji ini masih bisa bertambah dengan mengikuti perkembangan skill dan bertambahnya pengalaman.
Demikian informasi seputar Teknik Kendaraan Ringan. Bagi yang tertarik untuk melanjutkan pendidikan ke jurusan ini bisa mulai mempelajari materi TKR dan melihat apakah prospek kerja lulusan TKR sesuai dengan minat atau justru sebaliknya.