Kumpulan Puisi Tentang Lingkungan dengan Berbagai Tema

Lingkungan adalah objek yang harus dijaga dan dilestarikan. Untuk menggaungkan pelestarian lingkungan ini, maka bisa dengan memanfaatkan media puisi. Maka dari itu, kumpulan puisi tentang lingkungan akan diberikan sebagai acuan dan sumber referensi untuk diaplikasikan.

Jenis-jenis puisi tentang lingkungan juga banyak dan terbagi menjadi beberapa kategori. Jika sudah mengetahui daftarnya, maka penggunaannya akan jauh lebih mudah dan terkonsep menarik. Penasaran apa saja puisinya? Simak penjabaran berikut ini secara mendalam untuk mengetahuinya:

1. Kumpulan Puisi Tentang Lingkungan yang Kaya

Secara keseluruhan, lingkungan yang ada di sekitar adalah wujud nyata kekayaan yang sesungguhnya. Melalui lingkungan, seluruh manusia bisa menikmatinya dan memanfaatkan keseluruhan isinya. Oleh sebab itu, akan sangat pas jika mengapresiasi bentuk rasa syukur akan adanya lingkungan yang kaya ini.

Untuk mengapresiasi, maka puisi bisa dimanfaatkan sebagai salah satu medianya. Oleh sebab itu, kumpulan puisi tentang lingkungan yang kaya akan diberikan agar bisa dimanfaatkan. Jika penasaran bagaimana puisinya, simak salah satu puisi yang ada di bagian bawah ini secara menyeluruh dan mendetail:

Keindahan Masih Ada

Pagi menyapa, angin bertiup menerpa

Aku lihat sekeliling, mataku sungguh tak bisa berpaling

Lingkunganku, memberikan suguhan tanpa jemu

Ingin aku bersujud sebagai rasa syukur yang bergelut

Jauh dari keramaian kota, jauh dari hiruk pikuk hingga senja

Semua ini memang disuguhkan untuk semua umat manusia

Bukan untuk dibuang sia-sia, namun untuk dijaga

Inilah arti sesungguhnya dari lingkungan kita yang kaya

Masih ingat di pikiran, lingkungan sekitar yang tak pernah kusam

Dulu, kala aku masih berlarian kesana kesini,

Lingkungan ini masih sepi

Meski sekarang banyak manusia bertaburan, namun tidak mengurangi wujud indahnya

Rumput masih bergoyang, pohon masih bersinggungan

Burung masih bersuara, merdu sampai ke telinga

Bahkan, tanah dan air pun tak pernah luput dari keindahannya

Semua ini masih sama, tak ada yang berkurang dengan mudahnya

Ini adalah wujud nyata, kalau kita saling menjaga

Lingkungan yang kaya ini tentunya bisa dijadikan pondasi utama

Jika terus dirawat dan dipercaya, maka ia akan memberikan semua kebutuhan kita

Baca Juga: Kumpulan Contoh Pantun Tentang Ekosistem

2. Kumpulan Puisi Tentang Lingkungan yang Rusak

Saat ini, lingkungan yang indah tersebut tidak bisa dengan mudah ditemukan. Jika ingin melihatnya, maka harus menemukannya di tempat yang terjaga. Lingkungan sudah banyak yang rusak dan tercemar dengan berbagai polusi yang ada. Hal ini tentunya akan sangat disayangkan.

Untuk itu, pada pembahasan tentang kumpulan puisi tentang lingkungan ini juga akan diberikan puisi tentang lingkungan yang rusak. Dengan adanya puisi ini, maka siapa saja bisa mengingat dan menyadari tentang lingkungan yang ada di sekitar. Berikut susunan puisinya:

Rumah Kita Hanya Tinggal Nama

Saat netra ini menelisik, terlihat jelas rumput yang dihias plastik

Di saat telinga ini mendengar, terdengar suara bising yang membuat pengar

Saat hati ini merasa, tak satupun bisa terlihat indah secara nyata

Semua ini adalah wujud asli lingkungan di masa kini yang penuh tanda tanya

Mengapa bisa seperti ini?

Mengapa ini bisa terjadi?

Mungkin dua pertanyaan ini yang sering hadir di benak manusia

Lingkungan yang dulunya asri penuh dengan muda-mudi

Kini, berubah menjadi hamparan gangguan yang tak pernah sedap dipandang

Air tak lagi menjadi pengisi suara gemericik

Angin tak lagi menghadirkan rasa yang menenangkan

Air terdiam berubah menjadi debu

Sedang angin berubah menjadi terpaan panas mengganggu

Benar, lingkungan rumahmu telah rusak sejak dulu

Ini adalah hamparan wujud nyata yang tak dirasa siapa pun disekitarnya

Tak ada lagi penopang keindahan untuk mata

Tak ada lagi kenangan yang bisa dibuat dengan penuh cinta

Rumah yang dulu menjadi tempat bernaung kita

Kita berubah menjadi tempat asing yang penuh dengan debu yang menyapa

Sesak, penuh sesak saat berada di dalamnya

Pilu, hati ini pilu melihatnya

Semua yang kita inginkan terjaga, sudah hilang melebur dengan penuh penyesalan

3. Kumpulan Puisi Tentang Lingkungan yang Harus Dijaga

Setelah merenungkan bahawa kerusakan lingkungan memang benar-benar terjadi, maka langkah yang harus dilakukan adalah menjaganya. Untuk menjaga lingkungan ini tentu tidak bisa dilakukan satu pihak saja. Harus ada berbagai pihak yang saling bersinergi untuk menjaga dan merawatnya.

Oleh sebab itu, mengajak berbagai pihak melakukan hal serupa juga penting. Ajakan tersebut bisa dilontarkan melalui puisi. Pada kumpulan puisi tentang lingkungan kali ini, juga akan diberikan contohnya. Simak rangkaian puisi di bawah ini secara menyeluruh:

Rangkul Bumi, Hindari Sepi

Bukan lagi fatamorgana, ini adalah wujud nyata

Rumah yang dulunya asri dan indah, kini sudah melebur dengan debu dan angin hampa

Kerusakan merajalela, namun sedikit yang melihatnya

Sadar juga sudah terbang dan kebutaan melanda

Ini saatnya, perubahan harus kembali agar hamparan sosok hijau menyapa

Serukan aksi gaungkan ajakan melestarikan semuanya

Langkahkan kaki menuju proses yang sempurna

Hingga akhirnya, anak cucu juga bisa melihatnya

Bayangkan jika pohon, air, dan angin sejuk tak lagi menyapa

Akan hidup seperti apa generasi selanjutnya

Bermain dengan demu yang hampa?

Menari di atas kerikil dan batu tanpa gelar rumput?

Ini sungguh bayangan yang sulit dan menyakitkan

Jika tak ingin terjadi, ayo tumbuhkan lagi kesadaran diri

Hanya kita pondasi utama untuk melakukannya

Buat pilar yang sama, ajarkan hal yang sama pada generasi lainnya

Sampai akhirnya, bumi tak lagi sepi dan hampa

Ini adalah tugas bersama

Mewujudkan keindahan bukan hanya dengan satu uluran tangan

Eratkan pegangan pada bahu sesama

Ajak berjalan, menjaga kelestarian lingkungan

4. Kumpulan Puisi Tentang Lingkungan yang Mengandung Kritik di Dalamnya

Pada kumpulan puisi tentang lingkungan kali ini, ada juga puisi untuk menunjukkan kritik tentang lingkungan yang semakin rusak. Puisi ini juga akan pas untuk diutarakan guna menumbuhkan kesadaran. Jadi, kandungan yang ada dalam puisi ini akan menyeluruh.

Apabila tertarik pada puisi ini, maka bisa langsung memanfaatkannya. Namun ingin ingin sesuatu yang baru, maka bisa dengan kombinasi diksi lain yang tentunya menarik. Dengan demikian, isinya juga bisa tersalurkan. Berikut contoh puisinya yang bisa dimanfaatkan:

Titipan Tuhan

Lingkungan bukan hanya ornamen tambahan untuk melengkapi kehidupan

Ini adalah sebuah titipan Tuhan yang penuh dengan isi kebajikan

Lalu apa yang kita lakukan?

Kita malah asyik merusaknya tanpa pandang bulu akan arti dan manfaatnya

Mata kita untuk melihat, telinga untuk mendengar, tangan untuk meraba

Tapi semua digunakan untuk yang sia-sia

Akhirnya, lingkungan tak lagi sama

Bumi menjerit akan kerusakan yang nyata adanya

Ini bukan lagi omong kosong belaka

Yang sudah terjadi, nyata adanya

Tak bisa mengelak, bahkan lari menuju fana

Tugas kita bersama yang hanya menjaganya

Mengumpulkan nyali bukan lagi jalan

Harus ada wujud nyata

Jika tidak, maka zaman akan tergerus juga

Lingkungan akan rusak juga

Lupa kita hidup di mana?

Kita hidup berpijak di atas tanah yang diberikan secara cuma-cuma

Jika tak bisa menjaganya, siap Tuhan tarik semua yang dipunya?

Jika tidak, buat bumi tersenyum dengan apa yang dijaga

Kumpulan puisi tentang lingkungan yang sudah diberikan di atas tentunya bisa langsung dimanfaatkan dengan baik. Semua puisi tersebut tentunya bisa langsung dimanfaatkan secara menyeluruh. Namun jika ingin yang berbeda, maka bisa dengan mengkombinasikan ulang susunan katanya.

Tinggalkan komentar